Aturan Monetisasi Konten Youtube Semakin Diperketat, Benarkah, Apa Alasannya?

Monetisasi Youtube Uang
Perubahan kebijakan youtube di awal tahun 2018 membuat beberapa orang seolah gigit jari dan menilai bahwa aturan tersebut dapat mematikan ide dan kreatifitas youtubers. Apakah benar aturan youtube diperketat? Semakin banyak orang yang hidup dan penghasilannya bersumber dari youtube. Cara mereka yaitu mengunggah video ke konten mereka lalu memonetisasi video melalui program partner youtube dengan mendapatkan pendapatan melalui iklan yang ditayangkan.

Kebijakan program monetisasi konten youtube sudah mengalami perubahan sejak tiga tahun silam. Tahun 2016 youtube hanya menyaratkan 1 video orisinal untuk mengikuti program monetisasi. Di tahun 2017, standar youtube semakin ditingkatkan, syarat untuk monetisasi konten dari Program Partner Youtube yaitu youtubers harus mencapai 10.000 penayangan. Namun aturan ini berubah sejak awal tahun 2018 dimana seperti yang disampaikan oleh Susan Wojcicki selaku CEO Youtube bahwa youtubers baru yang ingin monetisasi videonya harus mempunyai 1000 pelanggaan atau subscriber, dan mencapai 4.000 jam penayangan selama 12 bulan terakhir. Untuk para youtubers yang masih baru, hal ini tentunya sangat menyulitkan mengingat mereka harus bersaing dengan youtubers yang lebih duluan, yang telah memiliki subscriber yang banyak.

Youtube juga akan melakukan peninjauan terhadap seluruh video yang yang diunggah karena sebelumnya banyak video yang direupload kembali. Hal ini tentunya dikarenakan Youtube banyak menerima kritikan dan komentar  di tahun 2017 yang mengatakan bahwa Youtube tidak mampu untuk melindungi kreator terbaik mereka, dan advertiser yang ingin menayangkan iklan.

Penerapan kebijakan yang telah dilakukan sejak 20 Februari 2018, memungkinkan seluruh video yang berada dibawah ambang batas tidak menghasilkan uang. Namun untuk saluran baru yang telah mencapai target tersebut akan dievaluasi lebih ketat. Perubahan kebijakan yang dibuat tersebut tentunya memiliki alasan yang diperlukan youtube. Seperti yang telah dikatakan oleh CEO youtube bahwa kebijakan ini diberlakukan untuk melindungi kreator youtube yang mencari penghasilan dari pelaku yang merusak atau melanggar aturan yang dibuat oleh Youtube, seperti menduplikasi konten, melanggar hak cipta dan lain-lain.

Hal ini juga dilakukan Youtube untuk membuat kreator baru yang ingin memiliki penghasilan agar  lebih kreatif dan inovatif dalam menghasilkan video-video yang lebih bagus, menarik dan inovatif. Ini juga merupakan langkah youtube untuk meningkatkan standar yang lebih tinggi dan membantu meningkatkan penghasilan dari iklan untuk kreator yang inovatif. Keputusan ini dibuat youtube yang menilai bahwa 99% kreator youtube yang terkena dampak hanya menghasilkan 100 dolar di tahun lalu, dan 90% berpenghasilan kurang dari 2.50 dolar di beberapa bulan yang lalu.

Kebijakan ini merupakan langkah agar semua dapat patuh dan memenuhi peraturan komunitas youtube dan kebijakan program adsense youtube. Tentunya kedepan akan ada peingkatan standar yang lebih tinggi terhadap konten video yang akan dibuat oleh Youtube, sehingga dapat memberikan lebih banyak manfaat dari kreator kepada viewers dan advertisers.

Oke sekian dulu dan jangan lupa untuk ikuti atau subscribe blog Techdidak (klik "Ikuti" di sebelah kanan blog) jika posting ini bermanfaat, serta berikan komentarnya dibawah. Terima kasih.

Post a Comment

0 Comments